Penggunaan if Statement pada C++

Pada postingan kali ini kita akan membahas tentang bagaimana cara penggunan If statements yang benar dalam bahasa pemrograman c++. dan perlu kita ketahui, tanpa pernyataan kondisional seperti if statement, program yang kamu buat tidak akan memiliki variasi arah yang berbeda, pasti akan sama setiap waktu setiap aplikasi dijalankan. Jika menggunakan pernyataan If memungkinkan jalannya program akan berbeda, dan ketika ssuatu kondisi terpenuhi atau tidak maka algoritma dan kode program akan lebih menarik. Berikut Penjelasan dan juga contonya

1. Program if Pada C++
Pada kasus pertama saya memberi contoh program dapat menyeleksi angka yang ganjil. Berikut adalah kodingnya

#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
    int angka;
    cout <<"Masukkan angka = ";
cin >> angka;
    if(angka%2 ==0){
cout<<angka << " adalah angka genap";
}
}

outputnya

penjelasan
- Jika setiap angka yang dimasukkan dibagi 2 dan mempunyai sisa pembagian 0, maka angka tersebut adalah angka genap dan menampilkan bahwa angka tersebut adalah genap.
- Jika kondisi bernilai salah atau sisa pembagian tidak bernilai 0, maka program tidak akan menaplikan teks lagi setelah angka diinputkan
- Tanda "%" pada program, adalah tanda untuk operator "mod" atau operator untuk mencari sisa hasil pembagian.

2. Program Perintah IF-ELSE Pada C++
Masih melanjutkan kasus sebelumnya, karena sebelumnya hanya untuk mengidentifikasi angka genap saja, maka kali ini kita tambahkan untuk mencari angka ganjil juga. Berikut adalah kodingnya :

#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
    int angka;
    cout <<"Masukkan angka = ";
cin >> angka;
    if(angka%2 ==0){
cout<<angka << " adalah angka genap";
}
    else{
cout<<angka << " adalah angka ganjil";
}
}

outputnya

penjelasan
- Jika setiap angka yang dimasukkan dibagi 2 dan mempunyai sisa pembagian 0, maka angka tersebut adalah angka genap dan menampilkan bahwa angka tersebut adalah genap.
- Jika kondisi bernilai salah atau sisa pembagian tidak bernilai 0, maka angka tersebut adalah angka ganjil dan menampilkan bahwa angka tersebut adalah ganjil.

3. Program Perintah IF-ELSEIF-ELSE Pada C++
Masih melanjutkan kasus sebelumnya, karena sebelumnya hanya untuk mengidentifikasi angka genap, ganjl, dan juga bilangan negatif. maka kali ini kita tambahkan untuk mencari angka ganjil dan negatif. Berikut adalah kodingnya :

#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
    int angka;
    cout <<"Masukkan angka = ";
cin >> angka;
    if(angka<0){
cout<<angka << " adalah angka negatif";
}
    else if (angka%2 == 0){
cout<<angka << " adalah angka genap";
}
    else{
cout<<angka << " adalah angka ganjil";
       }
}

penjelasan
- Jika setiap angka yang dimasukkan bilangan negaif akan memunculkan angka negatif.
- Jika setiap angka yang dimasukkan dibagi 2 dan mempunyai sisa pembagian 0, maka angka tersebut adalah angka genap dan menampilkan bahwa angka tersebut adalah genap.
- Jika kondisi bernilai salah atau sisa pembagian tidak bernilai 0 dan tidak negatif, maka angka tersebut adalah angka ganjil dan menampilkan bahwa angka tersebut adalah ganjil.

4. Program Perintah IF Bertingkat Pada C++
Untuk Perintah IF bertingkat, masih menggunakan kasus diatas, namun kita tambahkan logika untuk mengidentifikasi apakah angka tersebut positif atau negatif. Berikut kodingnya:

#include <iostream>
using namespace std;

int main()
{
    int angka;
    cout <<"Masukkan angka = ";
cin >> angka;
    if (angka<0){
    if(angka%2 ==0){
cout<<angka << " adalah angka negatif genap";
}
else{
cout<<angka << " adalah angka negatif ganjil";
}
}
else{
if(angka%2 ==0){
cout<<angka << " adalah angka fositif genap";
}
else{
cout<<angka << " adalah angka positif ganjil";
}
}
}

outputnya:

penjelasan
- Pada program di atas, untuk mengidentifikasi angka itu positif atau negatif.
- Menambahkan perintah IF dengan kondisi jika angka kurang dari 0 maka angka itu pasti negatif, dan selain itu pasti angka positif.
- Saat angka diinputkan, angka akan dicek di perintah IF yang pertama "if(angka1<0)", jika kondisi benar atau nilai kurang dari 0, maka program akan masuk ke bagian perintah IF berwana kuning dan dengan ini kita sudah mendapati bahwa angka tersebut adalah negatif, kemudian angka yang dimasukkan akan dicek kembali untuk menentukan apakah angka tersebut genap atau ganjil, kita memakai listing pada program Perintah IF-ELSE yang sebelumnya, namun kita tambahkan  output tambahan yaitu "angka negatif".
- Saat angka diinputkan, angka akan dicek di perintah IF yang pertama "if(angka1<0)", jika kondisi salah atau nilai lebih dari 0, maka program akan masuk ke bagian perintah IF berwana Coklat dan dengan ini kita sudah mendapati bahwa angka tersebut adalah positif, kemudian angka yang dimasukkan akan dicek kembali untuk menentukan apakah angka tersebut genap atau ganjil, kita memakai listing pada program Perintah IF-ELSE yang sebelumnya, namun kita tambahkan  output tambahan yaitu "angka positif".

Sekian untuk postingan kali ini semoga bermanfaat :)

Read More

Syntak mendasar yang harus difahami dalam C++

Dalam sebuah pemograman tentu kita mengetahui bahwa semua bahasa pemograman memiliki fungsi yang sama. Yaitu mempunyai variabel, looping, fungsi, statement, dan yang lain sebagainya, tetapi terdapat perbedaan yang sangat mendasar yaitu dalam syntak dan simbol yang digunakan dalam penulisannya. Syntak merupakan sebuah aturan yang digunakan dalam bahasa pemograman supaya lebih terstrukur. Tanpa panjang lebar mari kita pelajari syntak dasar yang ada dalam c++

1. Bentuk dasar program c++
Bentuk dasar program yang digunakan pada program c++ umumnya terdiri dari tiga bagian yaitu,
- include
- namespace
- fungsi
untuk lebih jelas lihat gambar dibawah ini

penjelasan
- Pada bagian include, merupakan bagian untuk mendefinisikan pustaka(library) yang akan digunakan dalam program yang akan dibuat, pada contoh diatas kita menggunakan pustaka <iostream> yang berisi fungsi - fungsi untuk melakukan input maupun output. Tetapi kita juga bisa menggunakan beberapa library yang diinclude dengan beberapa ekstensi .h .cpp .hpp . cc dll
- Pada bagian namespace, merupakan bagian yang bisa digunakan maupun tidak. Pada contoh diatas program menggunakan using namespace std;. Apabila kita tidak menggunakannya maka saat menggunakan program cin atau cout kita harus menggunakan awalan std:: , seperti berikut :

std::cout<<"Hello World";
std::cin>>x;

fungsi ini juga dapat memudahkan kita dan menghemat kata dalam pembuatan program
- Pada bagian fungsi, merupakan bagian yang terpenting dan disinilah kita menuliskan perintah yang nantinya akan dijalankan. Pada contoh diatas terdapat fungsi main(). Yang bertujuan untuk mengeksekusi pertama kali saat program dijalankan, dan harus ada dalam setiap program c++. Dan kita juga tidak hanya menggunakan fungsi main() saja, tetapi bisa menggunakan fungsi yang lain seperti contoh

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
   cout << "Hello world";
}
void hai(){
   cout << "Hei Bung?" << endl;
}

2. Penulisan Statement dan Ekspresi
Statement dan ekspresi merupakan perintah - perintah yang dilutis di dalm fungsi. Dan setiap akhir dari statement harus diakhiri dari (;). Berikut contohnya

cout<<"Hello world!"<<endl;
cout<<"Selamat Belajar C++";

3. Penulisan String dan Karakter
String merupakan sebuah kumpulan karakter atau yang sering disebut dengan teks. string dalam c++ ditulis denga diapit tanda petik 2 ("ahahaha") dan untuk karakter ditulis dengan tanda petik tunggal ('ahahaha')

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
   // contoh penulisan string
   cout << "Hello World" << endl;
   // contoh penulisan karakter
   cout << 'a' << endl;
   return 0;
}

4. Menulis Komentar Dam Statement
Komentar merupakan bagian yang berpfungsi untuk menjelaskan kegunaan program yang akan dibuat dan tidak akan terbaca jika dijalankan. terdapat dua cara dalam menuliskan komentar
- Mengunakan 2 garis miring //;
- Dan mengggunakan garis miring bintang /* kode program */
contoh :

#include <iostream>
using namespace std;
/*komentar yang panjanggggggggggggg
ggggggggggggggggggggggggggg*/

//komentar bariss
int main(){
   cout<<"Hello world!"<<endl;
   cout<<"Selamat Belajar C++";
}

komentar juga bisa digunakan untuk menonaktifkan statement

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
   cout<<"Hello world!"<<endl;
   //cout<<"Selamat Belajar C++";
}

5. Penulisan Blok Kode
Blok kode adalah kumpulan dari beberapa statemen yang dibungkus dengan tanda kurung kurawal {...}. Brikut contohnya yang ditandai dengan kurawal

Sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat :)

Read More

Contoh array satu dimensi

Setelah kita mempelajari tentang apakah itu array. Jika sobat belum mempelajarinya bisa dilihat disini. berikut ini merupakan contoh dari arrray mulai dari mencetak array mulai dari cetak, input,  hapus, dan cari. Tanpa panjang lebar mari kita pelajari contoh dari array satu dimensi
1.Menampilkan array

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int x[5]={13,23,44,21,41};
cout<<"Isi Array index - 0 : "<<x[0]<<endl;
cout<<"Isi Array index - 1 : "<<x[1]<<endl;
cout<<"Isi Array index - 2 : "<<x[2]<<endl;
cout<<"Isi Array index - 3 : "<<x[3]<<endl;
cout<<"Isi Array index - 4 : "<<x[4]<<endl;
}

outputnya

penjelasan dari koding diatas
- Mendeklarasikan variabel array x sebanyak 5 yang dihitung dari 0
- Mengisi variabel secara statis
- Menampilkan array satu persatu

2. Menginput data array

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int x[20],jumlah;
cout<<"Masukan Jumlah Yang Ingin Dimasukan : ";
cin>>jumlah;
for(int n=1;n<=jumlah;n++){
cout<<"Masukan nilai Array "<<n<<" : ";
cin>>x[n];
}
cout<<endl<<"Setelah input data"<<endl;
for(int n=1;n<=jumlah;n++){
cout<<"Masukan nilai Array "<<n<<" : "<<x[n]<<endl;
}
}

outputnya

penjelasan dari koding diatas:
- Mendeklarasikan variabel array x sebanyak 20 yang dihitung dari 0
- Mengisi jumlah nilai array sesuai keinginan dengan maksimal 20
- Mengisi variabel array dengan meminta data dari inputan keyboard
- Menampilkan semua isi array dengan menggunakan perulangan

3. Menghapus array

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int hapus,x[5]={20,11,32,24,90};
cout<<"Data Yang Tersedia : "<<endl;
for(int n =0;n<=4;n++){
cout<<x[n]<<" | ";
}
cout<<"\nUrutan data yang akan dihapus : ";cin>>hapus;
cout<<"Data yang baru : "<<endl;
for(int n=hapus-1;n<5-1;n++){
x[n]=x[n+1];
}
for (int n=0;n<=3;n++){
cout<<x[n]<<" | ";
}
}

outputnya

penjelasan dari koding diatas
- Mendeklarasikan variabel array x sebanyak 5 yang dihitung dari 0
- Variabel array terisi secara statis
- Menampilkan array
- Mengisi index array yang akan dihapus
- Sistem menghapus data dengan menggunakan perulangan
- Menampilkan semua isi array yang baru

4.Mencari Array

#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int cari,x[5]={20,11,32,24,90};
cout<<"Data Yang Tersedia : "<<endl;
for(int n =0;n<=4;n++){
cout<<x[n]<<" | ";
}
cout<<"\nNilai yang akan dicari : ";cin>>cari;
for(int n=0;n<=4;n++){
if (x[n]==cari){
cout<<"Data yang anda cari terdapat pada index ke - "<<n;
}
}
}

outputnya

penjelasan dari koding diatas
- Mendeklarasikan variabel array x sebanyak 5 yang dihitung dari 0
- Variabel array terisi secara statis
- Menampilkan array
- Mengisi nilai array yang akan dicari
- Jika inputan sama dengan nilai variabel yang tersedia maka akan memunculkan urutan index yang sesuai

Sekian tutorial ini semoga bermanfaat :)

Read More

Array Satu Dimensi

Array merupakan sebuah struktur data yang menyimpan multiple variabel dari tipe data yang sama. untuk postingan kali ini saya akan memberikan penjelesan tentang array satu dimensi. sebelum kita menggunakan array, sebelumnya kita perlu untuk mendeklarasikannya terlebih dahulu. yaitu seperti pada penjelasan berikut :

tipe_data nama_variabel [ukuran];**

Contoh:

int nilai[10];

**keterangan

- tipe_data          : untuk menyatakan type data yang akan kita gunakan. Contoh : int,char,string dll.

- nama_variabel : untuk menyatakan nama variabel yang akan kita gunakan.

- ukuran             : untuk menyatakan jumalah maksimal elemen array

pada gambar diatas dijelaskan bahwa dapat diambil beberapa poin penting untuk kita ketahui, yaitu :
- index penomoran untuk array dimulai dari 0.
- panjang array adalah 10 elemen dan bisa diatur sesuai kebutuhan yang nantinya digunakan
- untuk setiap elemen dapat diakses sesuai indexnya. misalkan kita mengakses index untuk array 3, maka kita akan akan mendapat elemen dengan isi 40.

Berikut ini merupakan cara menginputkan nilai array :
1. Pada saat deklarasi/inisialisasi

  int nilai [10]={10,20,30,40,50,60,70,80,90,100};
 char nama [3][10]={"aa","ii","uu"};

2. Input secara statis

 
nilai [0] = 10;
nilai [1] = 20;
nama [0] ="aa";
nama [1] = "ii"; 
 

3. input secara dinamis

 
  for int (int i=0;i<3;i++){
    cout<<"Nilai : ";cin>>nilai[i];} 

untuk contohnya bisa dilihat DISINI
bersambung untuk tutorial array satu dimensi nanti disambung di postingan selanjutnya :D
terimakasih semoga bermanfaat.....

Read More

Kalkulator sederhana dengan VB 2010

Pada tutorial kali ini saya akan mencoba membuat kalkulator sederhana dengan menggunakan operator logika (tetapi terdapat kekurangan modulus dan pangkat hehe). tanpa panjang lebar berikut ini merupakan langkah - lankang nya.

1. Buka aplikasi Microsoft Visual Studio 2010
2. Buatlah tampilan form seperti pada gambar atau bisa sesuai dengan selera
   
3. Kemudian atur properti nya
   
4. Untuk full script bisa di copy DI SINI
5. Untuk proses penjumlahan masukan koding dibawah ini
                                  


Untuk proses pengurangan masukan koding dibawah ini


                                 


Untuk proses pembagian masukan koding dibawah ini                                                                                                    




Untuk proses perkalian masukan koding dibawah ini 


                                 


Untuk mereset program masukan koding dibawah ini yang fungsinya untuk menghapus proses sebelumnya


                                 


Untuk keluar program masukan koding dibawah ini


 

Sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat,, kurang lebihnya mohon maaf hhe:)

Read More

Contoh Program Login Sederhana Menggunakan VB

Form login sering kali digunakan untuk menjaga program data dan hanya bisa digunakan oleh orang yang bersangkutan supaya program tersebut lebih aman. Serta form tersebut berisi teks untuk user name dan password.

Pada tutorial ini saya akan mencoba memberikan langkah langkah membuat program login sederhana tanpa menggunakan database. berikut langkahnya

1. Buka atau jalankan program Microsoft Visual Studio 2010
2. Buat 2 buah form atau lebih, untuk form login bisa di buat seperti berikut atau sesuai dengan selera
   
3. Kemudian atur properti nya
   
4. Untuk full script-nya bisa di copy DI SINI
5. Klik 2x pada formnya, fungsinya membuat text pada password tidak dapat di lihat atau hanya berupa simbol
   
6. Klik 2x pada button login, kemudian masukan masukan coding nya.
   

   
   untuk  if txtUser.Text = "informatika" dan txtPassword.Text = "a2016" . Pada bagian yang di cetak tebal, teks nya bisa dibuat sesuai dengan keinginan. fungsinya untuk penyeleksian, ketika program dijalankan. text username dan password sesuai dengan apa yang setting pada koding maka akan menuju ke form selanjutnya. dan jika terdapat kesalahan saat memasukan username dan password maka akan peringatan dan text pada username dan password akan kosong kembali.
7. Klik 2x pada button Exit, kemudian masukan masukan coding nya.  
   
   Fungsinya untuk meberi pilihan ya tidak, jika pilihan "YA" maka program akan keluar, jika pilihan "TIDAK" akan tetap disana
8. Klik 2x pada CheckBox1, kemudian masukan masukan coding nya.
   
   Fungsinya untuk melihat password, jika checkbox itu di beri tanda ceklis maka akan menampilkan password yang telah dibuat

Ini merupakan tampilan jika chekbox nya di bri tanda ceklis

Mungkin sekian untuk tutorial kali ini. semoga bermanfaat... :)

Read More

Contoh Program Input Sederhana Visual Basic 2010

Program input pada visual basic biasa digunakan menginputkan data untuk melakukan proses sehingga bisa menghasilkan output. Pada postingan kali ini saya akan mebuat program input data sederhana. berikut langkah-langkah nya

1. Masuk terlebih dahulu ke aplikasi Microsoft Visual Studio 2010 terlebih dahulu
2. Kemudian buat tampilan seperti gambar, atau bisa di buat dengan sesuai keinginan
   
3. Lalu atur properti nya
   
4. Untuk Full scirpt bisa di copy DI SINI
5. Pada button input klik 2x, kemdian ketik perintahnya seperti pada gambar. fungsinya untuk menginputkan data
   
   
   
6. Pada button ulang klik 2x, kemdian ketik perintahnya seperti pada gambar. fungsinya untuk menghapus atau mengulangi proses input
   
   
   
7. Pada button Keluar klik 2x, kemdian ketik perintahnya seperti pada gambar. fungsinya untuk keluar dari proses debug atau mengentikan program
   
   
   
8. setelah selesai kemudian jalankan program.

Contoh program diatas merupakan contoh yang paling sederhana tanpa ada proses di dalamnya. karena apa yang kita inputkan, outputnya akan sama dengan apa yang telah di inputkan

Semoga Bermanfaat.  Kurang lebihnya mohon di maafkan

Read More